PTK SD 110 : Meningkatkan Prestasi Belajar Bahasa Inggris Melalui Pembelajaran Kooperatif Model TGT Pada Siswa …………………………………… Tahun Pelajaran 2001/2002
ABSTRAK
……………2001. Meningkatkan
Prestasi Belajar Bahasa Inggris Melalui Pembelajaran Kooperatif Model
TGT Pada Siswa …………………………………… Tahun Pelajaran 2001/2002
Kata Kunci: pembelajaran Bahasa Inggris, kooperatif model TGT
Berbagai dampak negatif dalam menggunakan metode kerja kelmpok tersebut
seharusnya bisa dihindari jika saja guru mau meluangkan lebih banyak
waktu dan perhatian dalam mempersiapkan dan menyusun metode kerja
kelompok. Yang diperkanalkan dalam metode pembelajaran cooperative learning bukan sekedar kerja kelompok, melainkan pada penstrukturannya. Jadi, sistem pengajaran cooperative learning
bisa didefinisikan sebagai kerja/belajar kelompok yang terstruktur.
Yang termasuk di dalam struktur ini adalah lima unsru pokok (Johnson
& Johnson, 1993), yaitu saling ketergantungan positif, tanggung
jawab individual, interaksi personal, keahlian bekerja sama, dan proses
kelompok.
Penelitian ini berdasarkan permasalahan: (a) Apakah pembelajaran
kooperatif model TGT berpengaruh terhadap hasil belajar Bahasa Inggris?
(b) Seberapa tinggi tingkat
penguasaan materi pelajaran Bahasa Inggris dengan diterapkannya metode
pembelajaran kooperatif model TGT?
Tujuan dari penelitian ini adalah: (a) Untuk mengungkap pengaruh
pembelajaran kooperatif model TGT terhadap hasil belajar Bahasa
Inggris. (b) Ingin mengetahui seberapa jauh pemahaman dan penguasaan
mata pelajaran Bahasa Inggris setelah diterapkannya pembelajaran
kooperatif model TGT
Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research)
sebanyak tiga putaran. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu:
rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Sasaran
penelitian ini adalah siswa ………………………….. Data yang diperoleh berupa
hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar.
Dari hasil analis didapatkan
bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai
siklus III yaitu, siklus I (60,71%), siklus II (75,00%), siklus III
(89,29%).
Simpulan dari penelitian ini
adalah metode kooperatif model TGT dapat berpengaruh positif terhadap
motivasi belajar Siswa ………………………………, serta model pembelajaran ini dapat
digunakan sebagai salah satu alternative Bahasa Inggris.
DAFTAR PUSTAKA
Ali, Muhammad. 1996. Guru Dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindon.
Arikunto, Suharsimi. 1989. Penilaian Program Pendidikan. Proyek Pengembangan LPTK Depdikbud. Dirjen Dikti.
Arikunto, Suharsimi. 1993. Manajemen Mengajar Secara Manusiawi. Jakarta: Rineksa Cipta.
Arikunto, Suharsimi. 1999. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineksa Cipta.
Arikunto, Suharsimi. 2001. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. 1999. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineksa Cipta.
Combs. Arthur. W. 1984. The Profesional Education of Teachers. Allin and Bacon, Inc. Boston.
Dayan, Anto. 1972. Pengantar Metode Statistik Deskriptif. Lembaga Penelitian Pendidikan dan Penerangan Ekonomi.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineksa Cipta.
Djamarah. Syaiful Bahri. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineksa Cipta.
Foster, Bob. 1999. Seribu Pena SLTP Kelas I. Jakarta: Erlangga.
Hadi, Sutrisno. 1981. Metodogi Research. Yayasan Penerbitan Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada. Yoyakarta.
Hamalik, Oemar. 1992. Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru.
Hamalik, Oemar. 1999. Kurikuum dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Hasibuan. J.J. dan Moerdjiono. 1998. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Margono. 1997. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta. Rineksa Cipta.
Mukhlis, Abdul. (Ed). 2000. Penelitian Tindakan Kelas. Makalah PanitianPelatihan Penulisan Karya Ilmiah untuk Guru-guru se-Kabupaten Tuban.
Mursell, James ( - ). Succesfull Teaching (terjemahan). Bandung: Jemmars.
Ngalim, Purwanto M. 1990. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Nur, Moh. 2001. Pemotivasian Siswa untuk Belajar. Surabaya. University Press. Universitas Negeri Surabaya.
Poerwodarminto. 1991. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Bina Ilmu.
Rustiyah, N.K. 1991. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Bina Aksara.
Sardiman, A.M. 1996. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Bina Aksara.
Slameto, 1988. Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bina Aksara.
Soekamto, Toeti. 1997. Teori Belajar dan Model Pembelajaran. Jakarta: PAU-PPAI, Universitas Terbuka.
Suryabrata, Sumadi. 1990. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: Andi Offset.
Suryosubroto, b. 1997. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: PT. Rineksa Cipta.
Syah, Muhibbin. 1995. Psikologi Pendidikan, Suatu Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Usman, Moh. Uzer. 2001. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Wetherington. H.C. and W.H. Walt. Burton. 1986. Teknik-teknik Belajar dan Mengajar. (terjemahan) Bandung: Jemmars.
Untuk mendapatkan file lengkap hubungi/ sms ke HP. 089 679 540 116
0 komentar:
Posting Komentar