PTK SD 028 : Penerapan Pendekatan Komunikatif Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas II Sekolah Dasar Negeri Gedangan 01 Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo
ABSTRAK
XXXXXXXXXXX, Penerapan Pendekatan
Komunikatif Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas II Sekolah Dasar
Negeri Gedangan 01 Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo. Penelitian Tindakan Kelas. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. 2008.
Tujuan penelitian ini adalah: 1) untuk
mendeskripsikan sistematika pelaksanaan pendekatan komunikatif dalam
pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas II Sekolah Dasar Negeri Gedangan 01
Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo, 2) untuk mendeskripsikan
faktor-faktor penghambat pelaksanaan pendekatan komunikatif dalam
pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas II Sekolah Dasar Negeri Gedangan 01
Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo, dan 3) untuk mendeskripsikan
cara yang efektif dalam memberikan solusi terhadap kendala-kendala yang
muncul dalam pelaksanaan pendekatan komunikatif pada pembelajaran
Bahasa Indonesia Kelas II Sekolah Dasar Negeri Gedangan 01 Kecamatan
Grogol Kabupaten Sukoharjo.
Metode yang digunakan adalah metode deskripsi kualitatif
artinya data yang dihimpun disusun secara sistematis kemudian
diinterprestasikan, dianalisa sehingga dapat menjelaskan pengertian dan
pemahaman tentang gejala yang diteliti. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, pengamatan individu, dan dokumentasi. Untuk menguji validitas dan reliabilitas data,
digunakan teknik triangulasi yaitu dengan membandingkan dan mengecek
balik derajat kepercayaan informasi yang diperoleh dengan
membandingkannya terhadap informasi dari sumber lain. Teknik analisis
data dilakukan melalui empat komponen pokok yaitu,pengumpulan data, reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian yang diperoleh adalah
diketahuinya pelaksanaan pendekatan komunikatif dalam pembelajaran
Bahasa Indonesia kelas II Sekolah Dasar Negeri Gedangan 01 dilaksanakan
dengan sistematika sebagai berikut:a)menyampaikan pembelajaran melalui
bacaan,b)menyampaikan pembelajaran tentang mengintepretasikan atau
menerjemahkan sistem komunikasi dalam karya sastra,c)menyampaikan
pembelajaran membuat suatu cerita, pertanyaan dan jawaban,d)memberikan
pembelajaran deklamasi untuk melatih siswa berekspresi dalam
berkomunikasi,e)memberikan pembelajaran gramatika secara terpadu atau
terintegrasi dalam media komunikasi seperti bacaan,maupun dalam
kegiatan bertanya-jawab dan membuat suatu ceritera,f)melakukan
observasi, baik melalui ulangan maupun melalui pengamatan
kualitiatif,g)melakukan refleksi secara informal untuk mengevaluasi dan
menyempurnakan pelaksanaan pembelajaran pada tahap berikutnya. Adapun kendala yang muncul meliputi kondisi verbal siswa,
kondisi psikis siswa, kendala teknis, kemampuan visual siswa,dan
kendala eksternal. Selanjutnya solusi yang diberikan adalah dengan
mengenalkan siswa pada teks baik bacaan dan puisi yang tingkat
kesulitannya meningkat secara bertahap, pemberian motivasi atau dorongan
untuk memberikan semangat pada siswa, dilakukan pembelajaran
intepretasi gambar ilustratif secara perlahan, dan melibatkan orang tua
siswa untuk membantu menyiapkan bahan-bahan untuk pembelajaran di
sekolah.
DAFTAR PUSTAKA
Animo.2007. Proses dan Evaluasi Pengajaran Kompetensi Komunikatif. www.depdiknas.go.id
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Barnadib, Sutari Imam. 1984. Pengantar Ilmu Pendidikan Sistematis. Yogyakarta: IKIP
Bungin,B.2002. Manajemen Mutu Terpadu dalam Pendidikan : Konsep, Strategi, dan Aplikasi. Jakarta : Grasindo.
Brumfit dan Finocchiaro. 2006. On Communicative Competence. Oxford: Oxford University Press. Corey. 1986.
Departemen Pendidikan Nasional.2003. Kurikulum
Berbasis Kompetensi : Standar Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa dan
Sastra Indonesia Sekolah Menengah Atas dan Madrasah Aliyah. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional.
Dimyati dan Mujiono. 1999. Model-model Pembelajaran Interaktif. Jakarta :Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara.
Djajasudarma, T. Fatimah. 1994. Wancana (Pemahaman dan Hubungan Antar Unsur). Bandung: Eresco
Hasan,F .1991. Cultural Dimension and Human Development. Jakarta: Balai Pustaka.
Hudoyo,H. 1990. Pembelajaran Menurut Pandangan Konstruktivisme. Makalah Semlok Konstruktivisme sebagai Rangkaian Kegiatan Piloting JICA. FMIPA UGM.
Littelwood, William.1981. Communicative Language Teaching: An Introduction. Cambridge: Cambridge University Press.
Majid, Abdul. 2007. Perencanaan Pembelajaran (Mengembangkan Standar Kompetensi Guru). Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mudhofir.1987. Teknologi Instruksional. Bandung: Remadja Karya
Mulyasa,E. 2007. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosda
Nasir,M.1988. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia
Nurani.2003. Pendekatan Kontekstual. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Prasetya Irawan. 1994. Teori Belajar, Motivasi, dan Ketrampilan Mengajar Bahan Ajar. Jakarta: Dikti Depdikbud.
Purwanto, M. Ngalim. 1998. Ilmu Pendidikan Teoretis dan Praktis. Bandung: Remaja Rosda
Richards dan Rodgers.1986. The Context of Language Teaching. Cambridge: Cambridge University Press.
Ridwan, Rifai.1992. Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
Skinner, B.F. 1958. Teaching and Learning Theory. NewYork: McGraw Hill. Inc.
Soetomo.1993. Dasar-dasar Interaksi Belajar Mengajar. Surabaya: Usaha Nasional.
Sukmaningadji. 2006. Paradigma Pembelajaran.www.pikiranrakyat.com
Sutopo,H.B. 2002. Teknik Analisis Kualitatif. Surakarta: Universitas Negeri Surakarta.
Suwito. 1985. Sosiolinguistik Pengantar Awal. Surakarta: Henary Offset.
Suyitno. 1982. Pengantar Kemampuan Berbahasa. Surakarta: Fakultas Keguruan Universitas Sebelas Maret.
Tilaar, H.A.R. 2004. Paradigma Baru Pendidikan Nasional. Jakarta: Rineka Cipta.
Uchjana Effendy, Onong. 2006. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung: Remaja Rosdakarya
Wisnu, Murti. 2006. Konsep Pembelajaran Bahasa. Jakarta: Rineka Cipta
Wiratmoko. 2007. Pengaruh Implementasi Lesson Study Terhadap Prestasi Siswa Di Smp Negeri 2 Simo Kabupaten Boyololali. Jurnal. Surakarta:UMS
www.geocities.com. Inisiasi3: Pendekatan Pembelajaran Bahasa Indonesia SD yang Inovatif.
www.energimandiri.com. Metode Pembelajaran Bahasa Indonesia.
Yohanes, Budinuryanta.1991. Pragmatik dalam Pengajaran Bahasa Indonesia di SMA. Bandung: Fakultas Pascasarjana IKIP Bandung.
0 komentar:
Posting Komentar