PTK SD 099 : Penggunaan Media Lidi untuk Meningkatkan Keterampilan Siswa pada Penjumlahan Bilangan Bulat di kelas IV SDN Krembung I
ABSTRAK
xxxxxxxxxx, 2006. Penggunaan Media Lidi untuk Meningkatkan Keterampilan Siswa pada Penjumlahan Bilangan Bulat di kelas IV SDN Krembung I, Laporan Penelitian, Malang
Kata-kata Kunci: Media, Operasi, Penjumlahan, Bilangan Bulat, Sekolah Dasar.
Salah satu permasalahan yang menyangkut pengelolaan proses belajar mengajar mata pelajaran matematika di SD adalah kurangnya pengetahuan bagi guru SD, serta terbatasnya dana dan sarana tentang bagaimana cara membuat dan menggunakan media/alat peraga dalam pembelajaran matematika. Di sisi lain pentingnya media/alat peraga dalam pembelajaran matematika telah diakui oleh semua jajaran pengelola pendidikan dan para ahli pendidikan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi masalah pembelajaran penjumlahan bilangan bulat di kelas IV SDN Krembung I semester I dengan menggunakan media lidi. Adapun model yang diterapkan dalam penelitian ini menggunakan langkah-langkah berikut: Pertama, kegiatan awal meliputi: (a) Penjelasan tentang tujuan pembelajaran, (b) Pemberian motivasi pembelajaran, (c) Apersepsi; Kedua, Kegiatan Inti, memuat: (a)Pembentukan kelompok, (b) Pemberian media lidi, (c) Penjelasan singkat tentang cara penggunaan alat, (d) Unjuk kerja, (e) Bermain adu cepat. Ketiga, Kegiatan Akhir, memuat: (a) Pembahasan hasil, (b) Pengecekan keterampilan melalui tanya jawab, (c) Evaluasi, dan (d) Pemberian tindak lanjut berupa pekerjaan rumah. Tujuan pembelajaran dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan media lidi dapat meningkatkan keterampilan siswa menjumlah bilangan bulat.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Subyek penelitian ini adalah 20 siswa kelas IV SDN Krembung I Kabupaten Sidoarjo semester I tahun pelajaran 2006/2007. Teknik pengumpulan data tentang keterampilan siswa menggunakan media pada penjumlahan bilangan bulat, dilakukan melalui tes lesan pada awal pelajaran, observasi, evaluasi proses pada waktu siswa memperagakan media dan evaluasi tertulis pada akhir pembelajaran.
Penelitian ini kami lakukan melalui tiga tahapan tindakan yaitu: menggunakan media lidi secara berpasangan, menggunakan media lidi yang berwarna secara berpasangan dan menggunakan media lidi yang berwarna secara perorangan. Hasil penelitian ini menunjukkan sebagai berikut: Pertama, hasil evaluasi proses (pada waktu pelaksanaan pembelajaran) keaktifan siswa sangat aktif sebanyak 15%, Kedua, sebanyak 55%, dan Ketiga, sebanyak 98,3%. Penempatan alat tepat dan penggunaan benar sebanyak 20%, 60%, dan 90%. Penggunaan alat tepat dan hasil benar sebanyak 20%, 50% dan 91,5%. Hasil evaluasi tertulis dari 10 soal melalui lembar tes, rata-rata penguasaan materi sebesar 43,5%, 68,5% dan 81,5%. Secara keseluruhan pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan media lidi, mulai tindakan I, II, dan III menunjukkan peningkatan baik keterampilan, maupun pemahaman subyek penelitian terhadap penjumlahan bilangan bulat.
DAFTAR PUSTAKA
Djoko Moesono & Sujono, 1998. Matematika 4, Jakarta: Depdibud.
Depdiknas, 2004. Pedoman Pengembangan Silabus, Jakarta.
Depdiknas, 2003. Pengembangan Silabus dan Penilaian Mata Pelajaran Matematika, Jakarta.
Pujiati, 2004. Penggunaan Alat Peraga dalam Pembelajaran Berhitung di SD, Jogjakarta: PPPG JOGJAKARTA.
Depdiknas, 2006. Manajemen Berbasis Sekolah, Jakarta.
Oemar Hamalik, 1980. Media Pendidikan, Jakarta
Elly E, 1996. Metoda Pengajaran Matematika di Sekolah Dasar, Jogjakarta: PPPG JOGJAKARTA.
Karim Muchtar A, 1999. Metodologi Pembelajaran, Jakarta.
Untuk mendapatkan file lengkap hubungi/ sms ke HP. 089 679 540 116
0 komentar:
Posting Komentar