PENGAJARAN KEMAMPUAN MEMBACA BAHASA INDONESIA
KELAS 1 SD WIROSARI 1 PURWODADI
KELAS 1 SD WIROSARI 1 PURWODADI
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah.
Dari lahir sampai umur kurang dua tahun perkembanvan
anak sangat berkaitan dengan keadaan fisik dan kesehatannya. Perkembangan
kemampuan. terutama perkembangan bahasanya sangat pesat. Tahap-tahap ini sangat
penting bagi kehidupan selanjutnya. Untuk itu, perlu diberikan rangsangan-rangsangan
dorongan-dorongan. dan dukungan berupa program yang terencana yang dapat dilakukan
oleh orang tua, masyarakal atau pemerintah. Itulah sebabnva perlu dikembangkan program
kebiatan belajar sejak dini atau sejak Sekolah Dasar.
Usia Sekolah Dasar merupakan usia yang cukup
menentukan dalam perkembangan dan pertumbuhan anak. Pada masa itu anak berada
dalam keadaan sangat peka untuk menerima rangsangan- rangsangan dari iuar. Masa
enam sampai tujuh tahun dalam kehidupan anak merupakan masa perkembangan fisik motorik.
intelektual, emosional, bahasa serta sosial dan berlangsun, dengan
sangat cepat sehinga menentukan masa depan anak. Pada masa inilah semua
perkembangan anah naulai terlihat betapa pentinanya pendidikan bagi anak
Sekolah Dasar agar anak mempunyai persiapan diri untuk menerima pengajaran bagi
kehidupan selanjutnya.
Anak kelas 1 SD merupakan salah satu wahana yang
sesuai untuk pembentukan serta pengembangan daya cipta, kreativitas,
intelektual dan pengembangan bahasa. Pengembangan kemampuan berbahasa Indonesia
bagi anak-anak sangat penting karena fungsi bahasa untuk mengembangkan
kemampuan bernalar dan berkomunikasi. Pengajaran kemampuan berbahasa merupakan
salah satu materi yang diajarkan pada anak kelas 1 SD, di samping pengembangan
kemampuan yang lain.
Tujuan akhir pengajaran bahasa ialah kemampuan
menggunakan bahasa untuk berbagai keperluan. Pengajaran kemampuan berbahasa
bagi siswa mempunyai peran penting dalam membentuk kemampuan dasar yang
diperlukan anak untuk perkembangan selanjutnya. Selain itu, kemampuan berbahasa
Indonesia memiliki arti penting bagi keberhasilan siswa untuk berkomunikasi.
Keberhasilan berkomunikasi secara khusus dapat meningkatkan prestasi belajar,
mengingat keberhasilan di dalam berkomunikasi akan berperan dalam keberhasilan
di bidang-bidang lain, terutama yang diajarkan pada setiap jenjang pendidikan.
Muara akhir tujuan pendidikan dan pembelajaran bahasa
Indonesia adalah memberikan keterampilan berbahasa Indonesia dengan baik dan
benar dalam upaya meningkatkan mutu manusia Indonesia sebagai bekal menghadapi
kehidupan masa kini dan mendatang (Dekdikbud, 1988 :10). Keterampilan berbahasa
yang dimaksud mencakup keterampilan : (1) keterampilan menyimak, (2)
keteratnpilan berbicara (3) keterampilan menulis dan (4) keterampilan membaca.
B.
Perumusan Masalah
Pada suatu penelitian, untuk mengarahkan pembahasan
maka perlu dirumuskan masalah yang menjadi objek pembahasan. Adapun masalah
yang akan diteliti adalah :
(1)
Bagaimana penerapan kurikulurn
khususnya materi kemampuan berbahasa Indonesia pada anak kelas 1 SD Wirosari I
Purwodadi dilihat dari materi membacanya ?
(2)
Bagaimana peran guru dalarn
proses pengajaran kemampuan Berbahasa Indonesia, khususnya keterampilan
membaca, pada anak kelas I SD Wirosari 1 Purwodadi ?
(3)
Bagaimana penggunaan metode dalam
pengajaran kemampuan Berbahasa Indonesia, khususnya ketrampilan membaca, pada
anak kelas 1 SD Wirosari 1 Punvodadi ?
(4)
Bagaimana kesulitan yang dihadapi
guru dalam mengajarkan kemampuan Berbahasa Indonesia, khususnya keterampilan
membaca dan bagaimana cara mengatasinya?
C.
Tujuan Penelitian.
Bertitik tolak dari rumusan masalah di atas, tujuan
yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah :
DAFTAR PUSTAKA
Ali, Muhammad. 1997. Penelitian Kependidikan Prosedur don Strategi.
Bandung: Angkasa.
Arikunto, Suharini. 1993. Prosedur Penelilian Sualu Pendekatan
Praktek. Jakarta: Rangka Cipta.
Alwasilah, Chaedar dan Abdul Aziez. 1992. Pengajaran Bahasa Komutikatif.
Bandung : Remaja Rosda Karya.
Akhadiyah. Dkk. 1991/1992. Bahasa Indonesia I. Jakarta :
P2LPTK.
Depdikbud. 1999.Penyempurnaan./ penyesuaian Kurikuluan 1994
(Suplemen GBPP). Jakarta : Depdikbud.
----------- .1997. Garis-Garis Besar
Program Kegiatan Belajar (PKBTK). Jakarta Departemen Sosial.
Jatiniko. Istanto Wahyu. 1996. Pelaksanaan Pengajaran Pendidikan
Sistem Ganda Pada SMKT di DIY. Thesis : IKIP Jakarta.
Mansur. 1996. Dasar-Dasar Interaksi Belajar Mengarjar Bahasa
Indonesia. Jemmars.
Meleong, Luxy. J. 1993. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung
: Remaja Rosda Karya.
Purwanto. 1997. Metodologi Pengajaran Bahasa Indonesia. Jakarta
: Rosda Jaya Putra
Sudjana. 2000. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung :
PT Sinar baru Algensindo.
Sulistyorini, Endah. 1988. "Pengaruh Penguasaan Kosa Kata
Bahasa Ja-Wa Terhadap Kemampuan Membaca Wacana Siswa Non pribumi Kelas
2 SLTP Kanisius Pail ". Yogyakarta. UNY
Tarigan, Djago. 1988. Pengajaran Peinerolehan Bahasa. Bandung :
Angkasa.
Tarigan, Djago dan Tarigan, Henry Guntur. 1990. Teknik Pengajaran
Keterampilan Berbahasa. Bandung : Angkasa.
Usman. 1996. Menjadi gru Yang Profesional. Bandung : Remaja
Rosda Karya.
Wijayanti. 1999. "Pelaksanaan Pengajaran Membaca dari Menulis
Permulaan untuk Anak Tuna Laras Kelas 2 di Sekolah Luar Biasa Bagian Prayuwana
Yogyakarta ". Yogyakarta : UNY
Zuchdi, Darmiyati. 1994. Metodologi Penelitian Kualitatif Yogyakarta
: FPBS IKIP Yogyakarta.
Untuk mendapatkan file skripsi /
Thesis / PTK / PTS lengkap (Ms.Word),
hubungi : 081 567 745 700
0 komentar:
Posting Komentar