Selasa, 15 Desember 2015

PTK SD 155 = Pd 665: Penerapan Metode Quantum Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran IPA (Sains) Bagi Siswa Kelas V SD Negeri XXX

 PTK SD 155 = Pd 665: Penerapan Metode Quantum Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran IPA (Sains) Bagi Siswa Kelas V SD Negeri XXX




SARI
XXX. 2007. Penerapan Metode Quantum Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran IPA (SAINS) Bagi Siswa Kelas V SD Negeri xxx. Skripsi. Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, Universitas Negeri xxx.
Kata Kunci : Quantum Learning dan hasil belajar siswa.
Metode Quantum Learning sebagai salah satu alternatif dalam pembelajaran IPA (SAINS), yang membawa siswa belajar dalam suasana yang lebih nyaman dan menyenangkan. Siswa akan lebih bebas dalam menemukan berbagai pengalaman baru dalam belajarnya, sehingga diharapkan dapat tumbuh berbagai kegiatan belajar siswa. Dalam kegiatan belajar siswa, guru berperan sebagai penggerak atau pembimbing, sedangkan siswa berperan sebagai penerima atau yang dibimbing.
Penelitian untuk penulisan skripsi ini dibatasi pada pemecahan masalah dari beberapa segi yaitu kondisi psikologis siswa, kondisi sosial siswa, dan kondisi akademis siswa.
Penelitian skripsi ini menggunakan model Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau dalam bahasa asing sering dikenal Classroom Action Research (CAR) dengan desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain putaran spiral, menggunakan III siklus pembelajaran. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini bertujuan mengetahui peningkatan hasil belajar mata pelajaran IPA (SAINS) bagi siswa V Sekolah Dasar dengan menggunakan metode Quantum Learning.
Penelitian ini dilakukan terhadap 34 siswa kelas V SD Negeri xxx  pada semester II tahun ajaran 2006/2007. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif. Data yang diperoleh secara kualitatif adalah data observasi, data tentang efektivitas penerapkan Quantum Learning. Data yang diperoleh secara kuantitatif adalah data tentang hasil belajar siswa diambil dengan memberikan tes kepada siswa yang berupa soal pilihan ganda dengan 4 pilihan jawaban (option) yang berjumlah 20 soal pada setiap akhir siklus, data tentang hasil penilaian kegiatan siswa dengan menggunakan lembar penilaian kegiatan siswa untuk setiap kelompok.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode Quantum Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA (SAINS). Peningkatan ini ditunjukkan oleh perbandingan rata-rata hasil belajar yang dicapai antara siklus I (53,97), siklus II (65,74) peningkatan prosentase 11,77% dan siklus III (73,24) peningkatan prosentase 7,5%.
Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan dapat menjadi jembatan bagi munculnya penelitian baru. Penelitian ini juga diharapkan dapat menambah wawasan dalam dunia penelitian pendidikan agar mutu pendidikan di Indonesia baik.




DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 1993. Belajar dan Pembelajaran. Semarang: FIP IKIP Semarang.
----------. 1995. Kamus Besar Bahasa Indonesia (Edisi Kedua). Jakarta: Balai Pustaka.
----------. 2002. Pengembangan Kurikulum Dan Sistem Pengujian Berbasis Kompetensi. Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah.
Arikunto, Suharsimi. 1993. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
-------------------------. 1997a. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek REVISI V. Jakarta: Rineka Cipta.
-------------------------. 2002. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
-------------------------, et all. 2004. Evaluasi Program Pendidikan Pedoman Teoretis Praktis Bagi Praktisi Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
-------------------------. 1997. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek REVISI IV. Jakarta: Rineka Cipta.
Djazuli, Ahmad, et all. 1994. Penyelenggaraan Pendidikan di Sekolah Dasar Dep P dan K, Dirjen pendidikan dasar dan menengah, Jakarta: dinas P dan K.
De Porter,Bobbi dan Mike Hernachi. terjemahan Alwiyah Abdurrahman. 2000. Quantum Learning: Membiasakan Belajar Nyaman dan Menyenangkan. Bandung: Kaifa.
Fakultas Bahasa dan Seni. 2003. Pedoman Penulisan Skripsi Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Semarang: Universitas Negeri Semarang.
Kasbolah, Kasihani . 1999. Penelitian Tindakan Kelas. Depdikbud. Jakarta.
Hadi, Sutrisno. 1989. Metodologi Reseach. Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universita Gajah Mada.
Kemala, Rosa. 2006. Buku Paket Jelajah IPA Untuk Kelas 5 SD. Jakarta: Yudistira
Moleong, J Lexy. 1994. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Purwodarminto. 1984. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Depdiknas.
Pusat Kurikulum Balitbang Depdiknas. 2002. Ringkasan Kegiatan Belajar Mengajar. http://www.puskur.or.id/data/ringkasan_kbm.pdf
Sarjan, et all. 2004. Buku Paket Sains V Untuk Kelas 5 Sekolah dasar dan Madrasah Ibtidaiyah. Klaten: CV. Sahabat
Sudjana, N. 1987. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Sinar Baru Algensindo
--------------. 1990. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Suhadjono. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : PT Bumiaksara
Sumaji. et all.. 1998. Pendidikan Sains yang Humanistik. Yogyakarta: Kanisius.
Sunaryo, PVM. 2001. Penerapan Prinsip-prinsip Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA) dalam Meningkatkan Keefektifan Proses Pembelajaran IPA di SD di Kodya Tegal dalam Jurnal Pendidikan Volume 2.1. http://202.159.18.43/jp/21 Sunaryo.htm.
Supardi. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : PT Bumiaksara
Saputro, Suprihatin, et all. 2000. Strategi Pembelajaran. Depdiknas Universitas Negeri Malang FIP
Tim Pelatihan Proyek PGSM. 1999. Penelitian Tindakan Kelas
Usman, Moh. Uzer. 2004. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Wiriaatmadja, Rochiati. 2006. Metode Penelitian Tindakan Kelas Untuk Meningkatkan Kinerja Guru dan Dosen. Program Pascasarjana
Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.


Untuk mendapatkan file lengkap hubung/ sms ke HP. 089 679 540 116

0 komentar:

Posting Komentar