TESIS KODE T 011 : Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Achievement Divisions ( STAD ) untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Geografi SMA Muhammadiyah Wonosari
ABSTRAK
xxxxxxxxxxxx. 2007. Model Pembelajaran Kooperatif
Tipe Student Achievement Divisions ( STAD ) untuk Meningkatkan Motivasi
dan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Geografi SMA Muhammadiyah
Wonosari..
Tesis : Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1)
peningkatan motivasi siswa pada mata pelajaran Geografi dengan
menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD, dan (2) peningkatan
hasil belajar siswa dalam mata pelajaran Geografi dengan menggunakan
model pembelajaran kooperatif tipe STAD.
Masalah dalam penelitian ini adalah bahwa: (1)
motivasi belajar siswa rendah, dan (2) hasil belajar siswa rendah.
Penelitian dilaksanakan di kelas XI IPS SMA Muhammadiyah Wonosari
Kabupaten Gunungkidul tahun pelajaran 2006/2007, dengan subyek
penelitian 20 (duapuluh) siswa yang terdiri dari 13 (tiga belas)
laki-laki dan 7 (tujuh) perempuan.
Metode yang digunakan adalah metode penelitian
tindakan kelas yaitu penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD
yang meliputi empat tahapan penelitian yaitu: perencanaan tindakan,
implementasi tindakan, observasi, analisis dan refleksi. Keempat tahapan
tersebut membentuk siklus. Desain penelitian yang diterapkan adalah
desain penelitian menurut Hopkins. Penelitian ini bersifat kolaboratif,
yaitu peneliti melibatkan guru Geografi yang lalu untuk nielaksanakan
observasi dan refleksi. Hasil penelitian dianalisis dengan teknik
deskriptif kuantitatif dengan mendeskripsikan temuan data dan
membandingkan dengan indikator kinerja yang telah ditentukan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama,
pembelajaran dengan model kooperatif tipe STAD ternyata dapat
meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XI IPS pada mata pelajaran
Geografi SMA Muhammadiyah Wonosari tahun pelajaran 2006/2007. Terbukti
bahwa dari 20 (duapuluh) siswa yang memiliki motivasi rendah pada
tindakan pra siklus, dengan rerata skor motivasi 2,32 meningkat hingga
mencapai motivasi tinggi pada siklus III, dengan rerata skor 3,77. Kedua,
pembelajaran dengan model kooperatif tipe STAD dapat meningkatan hasil
belajar siswa, terbukti persentase ketuntasan belajar siswa meningkat
dari 30 % pada kegiatan pra siklus mcnjadi 30 % setelah pada siklus III.
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Ghofur, Djemari Mardapi dan Tim Pengembangan. 2003. Pedoman umum Pengetahuan Penilaian. Jakarta: Depdiknas.
Beck, R.C. 1990. Motivation Theoris and Principles Engic wood Cliffs. New Jersey; Prentice Hall.
Berenson dan Cartel 2006. Ellin Rusoni dalam http/www.pdk.go.id (20 Desember 2006).
Bruer John T. 2003. Phychology. Learnativity com/edpsych/HTML (19 Juli 2003).
BSNP. 2006. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 22 Tcihun 2006 tentang Standar Isi. Jakarta: Depdiknas.
………. 2006. Pedoman Penelitian. Jakarta: Depdiknas.
Burhan Nuryiyantdro. 2001. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta: P.T. BPFE.
Cole, Peter G. and Loma Chan. 1995. Teaching Principles and Practice. New York: Prentice Hall.
Depdikbud. 1999. Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Jakarta: Depdikbud
Depdiknas. 2002. Pendekatan Kontekstual. Jakarta: Direktorat PLP.
............ 2003. Kurikulum 2004 Standar Kompetensi Mata Pelajaran Geografi. Jakarta: Puskur Balitbang Depdiknas.
........... 2004. Model-model Pengajaran dalam Pembelajaran Sains. Jakarta: Direktorat PLP.
Djemari Mardapi. 2004. Pengembangan Instrument dun Penelitian Ranah Afektif Jakarta: Depdiknas.
Donal Me. Frcdcrick. 1979. Educational Psychology. San Fransisco: Wads worth Publishing Company Inc.
Elidu Prayitno. 1989. Panduan Kegiatan Pengawasan Bimbingan dan Konseling diSekolah.
Untuk mendapatkan file lengkap silahkan hubungi/sms ke HP. 089 679 540 116
0 komentar:
Posting Komentar