Selasa, 11 Desember 2012

E-26 ANALISA LABA KOTOR SEBAGAI DASAR EVALUASI KEBIJAKSANAAN PENETAPAN PERSEDIAAN PADA PT.


ANALISA LABA KOTOR SEBAGAI DASAR EVALUASI  KEBIJAKSANAAN PENETAPAN PERSEDIAAN PADA PT. PANCAMAS JAYAPRAKARSA DI SURAKARTA

BAB I
PENDAHULUAN

A.      Latar Belakang Masalah
Dalam setiap perusahaan terjadi transaksi-transaksi yang merubah komposisi harta benda maupun kewajiban-kewajiban perusahaan. Tiap saat mungkin terjadi pembelian bahan baku. untuk proses produksi ataupun penjualan yang akan terjadi. Pimpinan perusahaan yang akan mengambil keputusan untuk bermacam-macam tujuan meemrlukan data- data antara lain : harga jual, perhitungan harga pokok penjualan, jumlah persediaan ba.rang dan sebagainya.
Percobaan yang berkembang selalu mengalami perubahan karena adanya transaksi-transaksi yang bisa merubah komposisi hartaa benda maupun kewajiban perusahaan. Perkembangannya diharapkan ke arah yang menguntungkan na.mun ada kalanya harapan perusahaan untuk meningkatkan keuntungan sesuai dengan tujuan perusahaan tidak tercapai bahkan sebaliknya dapat nenurunkan keuntungan perusahaan. Perusahaan yang menurun keuntungannya merupakan suatu resiko apabila nanajemen tidak dapat meminit finansial dengan baik, maka ini akan merugikan bahkan akan mempengaruhi pengambilan keputusan supaya keputusan yang nantinya mengambil akan lebih menguntungkan dimana yang akan datang.
Dalam hubungannya dengan laporan tersebut managemen adalah orang dalam yang dapat memakai data apapun dalam perusahaan untuk kepentingan perusahaan maka disebut analisis intern.
Persediaan juga merupakan modal kerja yang perlu diperhatikan oleh managemen secara khusus dan terus menerus karena persediaannya yang dimiliki dapat dijual perusahaan secara langsung atau melalui proses produksi dalam sirkulasi operasional perusahaan.
Laporan Rugi Laba akan dibuat agar perusahaan dapat melihat seberaa besar keuntungan yang didaat oleh perusahaan dalam jangka waktu tertentu. Laba Bersih perusahaan dipengaruhi oleh perubahan laba kotor sedang perubahan 1aba kotor dapat dianalisaa untuk mengetahui sebab-sebab perusahaan yang member keuntungan ataupun tidak memberi keuntungan bagi perusahaan, sebagai kesimpulan dan dasar untuk tindakan yang diambil pada periode tertentu.
Perubahan laba kotor disebabkan 2 faktor
1.       Perubahan Hasil Penjualan
Besar kecilnya hasil penjualan dipengaruhi oleh kwantitas maupun volume produk yang dapat dijual dan harga jual per satuan produk. Maka perubahan laba kotor karena adanya perubahan hasil penjualan disebabkan:
a.       perubahan harga jual per satuan produk
b.       perubahan kwantitas atau volume Yang dijual
2.       Perubahan Harga Pokok Penjualan
Ini sangat dipengaruhi oleh kwantitas produk yang dijual dan harga pokok per satuan (rata-rata) produk yang dijual atau dihasilkan oleh sebab itu perubahan laba kotor disebabkan perubahan harga penjualan karena adanya :
a.       perubahan harga pokok rata-rata persatuan
b.       perubahan kwantitas atau volum produk yang dijual.
Dengan adanya perbandingan antara dua laporan rugi laba dari suatu perusahaan dari periode yang berbeda akan dapat diketahui perubahan (kenaikan atau penurunan) laba kotor dimana ini dapat dilihat dari perbandingan antara laba dengan aktiva atau modal yang menghasilkan laba tersebut. Mengingat dewasa ini persaingan antar perusahaan dalam menawarkan barang atau jasa sangat tinggi, sehingga menuntut perusahaan lehih cermat dalam menentukan harga jual mauppn biaya-biaya yang dikeluarkan perusahaan bisa seefisien mungkin.

B.      Pokok Permasalahan
Telah diketahui hahwa analisaa laba kotor adalah sebagai salah satu dasar kebijaksanaan yang dipakai manajer untuk mengelola perusahaan. Turunnya volume harga pokok penjualan belum tentu menguntungkan apabila turunnyaa volume penjualan lebih besar dari volume harga pokok penjualan. Begitu juga naiknya volume penjualan belum tentu menguntungkan apa.bila tingkat kenaikan harga pokok  adalah relative lebih besar.
Dalam analisaa laba kotor tersebut dapat dilihat apakah selisih laba kotor tersebut menguntungkan atau merugikan sehingga dari permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan menyebabkan :
1.       Kebijaksanaan apa yang ditetapkan perusahaan dalam menentukan besarnya persediaan.
2.       Seberapaa besa.r laba kotor yang dicapai oleh perusahaan berkaitan dengan kebijaksanaan yang ada.
3.       Dari selisih laba kotor yang terjadi apakah menyebabkari selisih yang menguntungkan atau merugikan.

C.      Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian :
1.       Untuk mengetahui kebijaksanaan perusahaan dalam menentukan besarnya persediaan.
2.       Untuk niercgetahui besarnya laba kotor yaag dapat dicapai perusahaan terkait dengan kebijaksanaan yang ada.
3.       Untuk mengetahui selisih labaa kotor yang teriadi apakah menyebabkan selisih yang menguntungkan atau merugikan.

D.      Kegunaan Penelitian
Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik dari segi akuntansi biaya ataupun dari segi pembelanjaan yang dapat dipakai sebagai bahan pertimbangan dari perusahaan dan menentukan kebijakan persediaan untuk masa yang akan datang agar laba kotor yang dapat cukup baik.

DAFTAR PUSTAKA

Al Haryono Yusuf, Dasar-Dasar Akuntansi Yogyakarta, FE UGM, : Penerbit Liberty, Jilid 2, Edisi 2, 1997.

Abdul Halim, Dasar-Dasar Akcrntansi, Yogyakarta : BPFE-UGM, 1995.

Djarwanto PS, Pokok-Pokok Metnde Riset dan Bimhingan Teknik Penulisan Skripsi, Yogyakarta . Penerbit Liberty, 1989.

D. Hartanto, Akuntansi Ilntulr Usahawan, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi VI, 1981.

Harnanto, Akuntansi Biaya Untuk Perhi tungan HPP, Yogyakarta : FE UGM, Edisi 1, 1992.

J. Munawir, Analisa Laporan Keuangan, Yogyakarta : Penerbit Liberty, 1981.

Mulyadi, Akuntansi Biaya, Yogyakarta : Penerbit Aditya Media, 1999.

Zaki Baridwan, Akuntansi Intermediate, Yogyakarta : BPFE UGM, Edisi 7, 1992.



Untuk mendapatkan file skripsi / Thesis / PTK / PTS lengkap (Ms.Word),
hubungi : 081 567 745 700



0 komentar:

Posting Komentar